Monday, July 27, 2015

Tentang TARTIL

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Selamat datang di blog TARTIL (Tulislah Agar Tidak Lupa).
Pada blog ini saya hanya mencoba berbagi sedikit ilmu semoga bisa menambah wawasan kita semua dan seperti namanya, blog ini bertujuan agar kita tidak lupa akan ilmu yang pernah didapatkan dan berbagi untuk mereka yang membutuhkan.

InS merupakan singkatan dari Ingatlah Selalu yang bermakna dengan adanya blog ini semoga bisa selalu mengingatkan kita akan sedikit ilmu yang mungkin kita sering lupakan namun memiliki suatu peranan penting dalam hidup kita.

Terima kasih sudah menyempatkan waktu untuk membuka blog yang sederhana ini. Maafkan apabila banyak kata yang salah ataupun isi blog yang masih berantakan. Harap maklum, Saya masih tahap pemula dan akan terus belajar untuk hasil yang lebih baik lagi.
Yang sempurna hanyalah milik Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Semua Tentang Islam

Agama Islam adalah agama yang dibawa oleh Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa Sallam sebagai Nabi dan Rasul terakhir untuk pedoman hidup bagi seluruh manusia hingga akhir zaman. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menyempurnakan agama ini bagi hamba-hambaNya. Dengan agama inilah Allah Subhanahu wa Ta’ala menutup agama-agama sebelumnya dan dengan agama Islam ini pulalah Allah Subhanahu wa Ta’ala menyempurnakan nikmat atas mereka. Allah Subhanahu wa Ta’ala hanya meridhoi Islam sebagai agama yang harus mereka peluk. Oleh sebab itu tidak ada suatu agama pun yang diterima selain Islam.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
“Muhammad itu bukanlah seorang ayah dari salah seorang lelaki diantara kalian, akan tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para Nabi.” (QS. Al Ahzab: 40)
“Pada hari ini Aku telah sempurnakan bagi kalian agama kalian, dan Aku telah cukupkan nikmat-Ku atas kalian dan Aku pun telah ridha Islam menjadi agama bagi kalian.” (QS. Al Maa’idah: 3)
“Sesungguhnya agama yang benar di sisi Allah hanyalah Islam.” (QS. Ali Imran: 19)
“Dan barang siapa yang mencari agama selain Islam maka tidak akan pernah diterima darinya dan di akhirat nanti dia akan termasuk orang-orang yang merugi.” (QS. Ali ‘Imran: 85)

Allah Subhanahu wa Ta’ala mewajibkan kepada seluruh umat manusia untuk beragama demi Allah dengan memeluk agama ini. Allah berfirman kepada Rasulullah Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Katakanlah: Wahai umat manusia, sesungguhnya aku ini adalah utusan Allah bagi kalian semua, Dialah Dzat yang memiliki kekuasaan langit dan bumi, tidak ada sesembahan yang haq selain Dia, Dia lah yang menghidupkan dan mematikan. Maka berimanlah kalian kepada Allah dan Rasul-Nya seorang Nabi yang ummi (buta huruf) yang telah beriman kepada Allah serta kalimat-kalimat-Nya, dan ikutilah dia supaya kalian mendapatkan hidayah.” (QS. Al A’raaf: 158)

Di dalam Shahih Muslim terdapat sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau bersabda yang artinya,“Demi Zat yang jiwa Muhammad berada di tangannya. Tidaklah ada seorang manusia dari umat ini yang mendengar kenabianku, baik yang beragama Yahudi maupun Nasrani lantas dia meninggal dalam keadaan tidak mau beriman dengan ajaran yang aku bawa melainkan dia pasti termasuk salah seorang penghuni neraka.” 

Islam secara  harfiyah mempunyai arti damai, selamat, tunduk, dan bersih. Kata Islam itu sendiri terbentuk dari 3 (tiga) huruf,  yaitu S (sin), L (lam), M (mim) yang bermakna dasar "selamat" 

Pengertian Islam menurut Al-Quran tercantum dalam sejumlah ayat.


  1. Islam berasal dari kata "as-silmu" yang artinya damai.“dan jika mereka condong kepada perdamaian, Maka condonglah kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah yang Maha mendengar lagi Maha mengetahui.” (QS. Al-Anfal:61).
  2. Islam berasal dari kata "aslama" yang artinya menyerahkan diri (pasrah).Pasrah dan ikhlas serta patuh menjalankan segala yang diperintahkan Allah Subhanahu wa Ta’ala dan senantiasa menjauhi segala laranganNya.
    “Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus? dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayanganNya”
    (QS. An-Nisa:125).
  3. Islam berasal dari kata "istalma mustaslima" yang artinya penyerahan total kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.”Bahkan mereka pada hari itu menyerah diri” (QS. Ash-Shaffat:26 ).
    Makna ini sebenarnya sebagai penguat makna di atas (poin kedua). Karena sebagai seorang muslim, kita benar-benar diminta untuk secara total menyerahkan seluruh jiwa dan raga serta harta atau apapun yang kita miliki, hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
  4. Islam berasal dari kata "saliimun salim" yang artinya bersih dan suci.“Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih” (QS. Asy-Syu 'ara:89 )
    Hal ini menunjukkan bahwa Islam merupakan agama yang suci dan bersih, yang mampu menjadikan para pemeluknya untuk memiliki kebersihan dan kesucian jiwa yang dapat mengantarkannya pada kebahagiaan hakiki, baik di dunia maupun di akhirat. Karena pada hakekatnya, ketika
    Allah Subhanahu wa Ta’ala mensyariatkan berbagai ajaran Islam, adalah karena tujuan utamanya untuk mensucikan dan membersihkan jiwa manusia.
  5. Islam berasal dari kata "salamun" yang artinya selamat dan sejahterah.“Berkata Ibrahim: Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu, aku akan memintakan ampun bagimu kepada Tuhanku. Sesungguhnya Dia sangat baik kepadaku” (QS. Maryam:47).

Agama Islam adalah ajaran yang mencakup akidah/keyakinan dan syariat/hukum. Islam adalah ajaran yang sempurna, baik ditinjau dari sisi aqidah maupun syariat-syariat yang diajarkannya:

  1. Islam memerintahkan untuk menauhidkan Allah ta’ala dan melarang kesyirikan.
  2. Islam memerintahkan untuk berbuat jujur dan melarang dusta.
  3. Islam memerintahkan untuk berbuat adil dan melarang aniaya.
  4. Islam memerintahkan untuk menunaikan amanat dan melarang berkhianat.
  5. Islam memerintahkan untuk menepati janji dan melarang pelanggaran janji.
  6. Islam memerintahkan untuk berbakti kepada kedua orang tua dan melarang perbuatan durhaka kepada mereka.
  7. Islam memerintahkan untuk menjalin silaturahim (hubungan kekerabatan yang terputus) dengan sanak famili dan Islam melarang perbuatan memutuskan silaturahim.
  8. Islam memerintahkan untuk berhubungan baik dengan tetangga dan melarang bersikap buruk kepada mereka.

Secara umum dapat dikatakan bahwasanya Islam memerintahkan semua akhlak yang mulia dan melarang akhlak yang rendah dan hina. Islam memerintahkan segala macam amal salih dan melarang segala amal yang jelek. Semoga kita semua senantiasa selalu berada di jalannya yang lurus untuk mencapai kebahagian dunia dan akhirat kelak. Amin ya rabbal ‘alamin

sumber : muslim.or.id, risalahislam.com